Woensdag 15 Mei 2013

Media Pembelajaran
Pengertian Media Pembelajaran Menurut Para Ahli - Media berasal dari kata “Medium”,  yang berasal dari bahasa latin “Medium” yang berarti “tengah” atau “sedang”. Pengertian media ini mengarah pada sesuatu yang menjadi penghantar untuk meneruskan suatu informasi dari sumber informasi kepada penerima informasi.
Pengertian Media Pembelajaran - Media merupakan suatu wadah atau sarana dalam menyampaikan suatu informasi dari pengirim kepada penerima. Media adalah segala bentuk dan saluran yang dapat digunakan dalam suatu proses penyajian informasi. (Latuheru. Media Pembelajaran Dalam Proses Belajar Mengajar Masa Kini.     Jakarta : Depdikbud. 1988. Hlm 11)

            Banyak batasan-batasan yang diberikan dalam memberikan pengertian media. Asosiasi Teknologi dan Komunikasi Pendidikan atau Association of Education and Communication Technology (AECT) membatasi media sebagai saluran yang digunakan orang untuk menyalurkan pesan atau informasi. Batasan yang lain juga diberikan oleh Asosiasi pendidikan Nasional atau Education Association (NEA) yang membatasi media merupakan bentuk-bentuk komunikasi baik tercetak maupun Audio-Visual serta peralatannya serta media hendaknya dapat dimanipulasi, dapat didengar, dilihat dan dibaca. (Sadiman. Media Pendidilkan Pengertian, Pengembanagn dan Pemanfaatan. Jakarta : CV. Raja Wali .1984. Hlm 6)
Beberapa ahli telah memberikan batasan mengenai pengertian media, yaitu antara lain:
a)      Hamalik menyatakan bahwa media pendidikan adalah alat, metode dan teknik yang digunakan dalam rangka lebih mengefektifkan komunikasi dan interaksi antara guru dan siswa dalam proses pendidikan dan pengajaran disekolah. (Hamalik. Media Pendidikan. Bandung : Sinar Baru. 1994. Hlm 12)
b)      Danim menyatakan bahwa media pendidikan merupakan seperangkat alat bantu atau pelengkap yang digunakan oleh guru atau pendidik dalam rangka berkomunikasi dengan siswa dengan peserta didik. (Sudarman, Danim. Media Komunikasi Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara,. 1995. Hlm 97)
c)      Wildbur schraman menyebutkan bahwa media adalah teknologi pembawa pesan yang dapat dimanfaatkan untuk keperluan instruksional.
d)     Lislie. J. Briggs menjelaskan bahwa media adalah sarana fisik untuk menyampaikan materi atau isi pengajaran, seperti buku, film, slide dan lain-lain. (Soetomo. Dasar-Dasar Interaksi Belajar Mengajar. Surabaya : Usaha Nasional. 1993. Hlm 197)
e)      Heinich dkk mengatakan bahwa medium sebagai perantara mengantarkan informasi antara sumber dan penerima pesan. (Azhar Arsyad. Media Pembelajaran. Jakarta : Raja grafindo Persada. 2002. Hlm 4)
Dari pendapat di atas dapat di simpulkan bahwa Media pembelajaran adalah media yang digunakan dalam pembelajaran, yaitu meliputi alat bantu guru dalam mengajar serta sarana pembawa pesan dari sumber belajar ke penerima pesan belajar (siswa). Sebagai penyaji dan penyalur pesan, media belajar dalam hal-hal tertentu bisa mewakili guru menyajiakan informasi belajar kepada siswa. Jika program media itu didesain dan dikembangkan secara baik, maka fungsi itu akan dapat diperankan oleh media meskipun tanpa keberadaan guru.
Dalam aspek media pembelajaran sejarah, terdapat 12 jenis yang dapat digunakan dalam kegiatan pembelajaran setiap jenis media pembelajaran memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Media pembelajaran tersebut antara lain yaitu :
1.      Peninggalan Sejarah
Peninggalan sejarah merupakan salah satu sumber sejarah. Menurut Moh Ali, yang dimaksud sumber sejarah adalah segala sesuatu yang berwujud dan tidak berwujud serta berguna bagi penelitian sejarah sejak zaman purba sampai sekarang.
Pemanfaatan peninggalan sejarah :
a)      Merawat dan menjaga benda-benda peninggalan sejarah.
b)      Mengunjungi tempat-tempat peninggalaln sejarah seperti candi, makam pahlawan, monumen dan lain-lain.
c)      Menggunakan benda-benda peninggalan sejarah secara benar,
Kelebihan penggunaan media peninggalan sejarah:
a)      Dapat mengetahui benda aslinya
b)      Siswa lebih mudah mengapresiasi dan menilai suatu karya sejarah
c)      Memudahkan siswa untuk mensimulasi sendiri suatu peristiwa sejarah melalui peninggalan sejarah.
Kekurangan penggunaan media peninggalan sejarah:
a)      Tidak bisa dibawa kedalam kelas untuk dipamerkan kepada siswa
b)      Membutuhkan biaya untuk bisa melihatnya
c)      Tidak mampu mewakili suatu peristiwa sejarah secara keseluruhan
d)     Keutuhan dan keasliannya tergantung perawatan.
2.      Model / Tiruan
Model adalah tiruan tiga dimensi dari beberapa objek nyata yang terlalu besar, terlalu jauh, terlalu kecil, terlalu mahal, terlalu jarang dan terlalu rumit untuk dibawa ke dalam kelas dalam wujud aslinya.
Cara pembuatan model atau tiruan patung:
Alat dan bahan
a)      Balok kayu
b)      Gergaji
c)      Pensil
d)     Amplas
e)      Cat
Langkah-langkah
a)      Siapkan balok kayu sesuai ukuran yang kita inginkan dan pindahkan gambar/pola di atas permukaan balok kayu.
b)      Lakukan pemotongan dengan gergaji dari 4 sisi, pembentukan sedikit demi sedikit hingga mendekati bentuk global.
c)      Buatlah bentuk global,bandingkan dengan gambar/pola/gagasan dengan amplas supaya halus.
d)     Lanjutkan dengan membuat bentuk ujung lebih detail/sempurna dan haluskan dengan amplas lagi.
e)      Difirising dengan menggunakan cat akritik/melaminPemanfaatan media Model/tiruan
Pemanfaatan MediaModel/Tiruan :
a)      Untuk menggantikan obyek yang terlalu besar
b)      Untuk lebih mempermudah proses belajar-mengajar
Kelebihan penggunaan media model/tiruan:
a)      Dapat menunjukkan objek secara utuh baik kontruksi maupun cara kerjanya
b)      Penyajian secara konkrit dan menghindari  verbalisme
c)      dapat memperlihatkan struktur organisasi secara jelas
d)     Bisa dibawa dan dimasukkan kedalam kelas
Kekurangan penggunaan media model/tiruan:
a)      Tidak dapat disamakan persis dengan benda aslinya
b)      Sulit membayangkan secara tepat ukuran sesungguhnya
c)      Untuk membuat alat peraga ini membutuhkan biaya yang besar
d)     Anak tuna netra sulit untuk membandingkannya
3.      Museum
Museum adalah sebuah lembaga yang rumah dan peduli untuk koleksi artefak dan benda-benda lain yang penting ilmiah, seni, atau sejarah dan membuat mereka tersedia untuk dilihat publik melalui pameran yang mungkin permanen atau sementara. Bagi dunia pendidikan,terutama dalam pembelajaran sejarah,keberadaan museum menjadi sangat penting karena koleksi-koleksi yang dimiliki dapat memberikan informasi dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang muncul dalam proses pembelajaran di dunia pendidikan sejarah,baik sejarah alam,flora fauna maupun sejarah peradaban dan budaya.
Pemanfaatan media Museum:
Siswa diajak berkunjung ke museum, tujuannya adalah untuk mengamati objek yang dipamerkannya. Selama di museum, diharapkan pikiran mereka bekerja dan objek pameran yang diamatinya dapat menjadi alat belajar. Observasi siswa di museum merupakan batu loncatan bagi munculnya gagasan dan ide baru, karena di sini mereka dirangsang untuk menggunakan kemampuan berfikir kritisnya. Beberapa kemampuan belajar siswa tersebut, menurut Takai dan Cornor,1998) mencakup:
a)      membandingkan dan membedakan, pengenal persamaan dan perbedaaan objek
b)      mengidentifikasi dan mengklasifikasi, mengenal dan mengelompokkan benda pada kelompok yang semestinya
c)      menyampaikan deskripsi secara verbal atau tulisan objek yang ditampilkannya
d)     meramalkan apa yang akan Terjadi dan
e)      menyimpulkan, mempresentasikan kesimpulan informasi yang dikumpulkan dalam laporan singkat dan padat.
Kelebihan penggunaan media museum:
a)      Harga tiket masuk yang murah
b)      Adanya berbagai macam variasi objek di museum yang lengkap
c)      Fasilitas yang disediakan lengkap
d)     Ruangan museum bersih dan sejuk
Kekurangan penggunaan media museum:
a)      Obyek Tidak dapat dipegang
b)      Obyek terkadang hanya tiruan
4.      Ruang Sejarah / Laboratorium
Laboratorium Sejarah merupakan suatu media pembelajaran sejarah yang efektif karena di dalam Lab. Sejarah peserta didik dapat mengadakan pembelajaran sejarah, kajian ilmiah, persentasi, diskusi, praktikum dan lain-lain.
Pemanfaatan Ruang Sejarah/ Laboratorium:
a)      Penyusunan jadwal pelajaran di laboratorium
b)      Kondisi ruangan laboratorium dirancang lebih menarik
c)      Alat – alat peraga dirawat dengan baik
Kelebihan penggunaan media Ruang sejarah/Laboratorium:
a)      Peserta didik dapat berganti situasi baru
b)      Peserta didik dapat menggunakan alat peraga yang lengkap
c)      Peserta didik dapat bereksperimen
Kekurangan penggunaan media Ruang sejarah/Laboratorium:
a)      Peserta didik harus selalu berhati-hati
b)      Waktu yang terbatas
5.      Media Grafis : Peta, Bagan
Grafis tergolong jenis media visual, yang menyalurkan pesan lewat symbol-simbol visual. Grafis juga berfungsi untuk menarik perhatian, memperjelas sajian pelajaran, dan mengilustrasikan suatu fakta atau konsep yang mudah terlupakan jika hanya dijelaskan melalui penjelasan verbal saja.
Pemanfaatan Media Grafis:
a)      Untuk lebih mempermudah proses belajar-mengajar
b)      Untuk memebuat pelajaran lebih menarik
Kelebihan penggunaan media grafis:
a)      Dapat menyampaikan rangkuman
b)      Mampu mengatasi keterbatasan waktu
c)      Menghemat waktu dan tenaga guru
d)     Gambar dapat menarik perhatian siswa
Kekurangan penggunaan media grafis:
a)      Pesan dan materi terlalu singkat tidak ada detailnya
b)      Ukurannya sangat terbatas untuk kelompok besar
6.      Media cetak : buku, cerpen , roman
Teknologi cetak adalah cara –cara untuk memproduksi atau menyabarkan materi, seperti buku dan materi visual statis, yang pada umumnya dilakukan melalui proses cetak mekanis atau fotografis. Teknologi cetak merupakan teknologi yang pertama kali dimanfaatkan oleh banyak orang, karena karkteristik, keunggulan dan pemanfaatan yang mudah dilakukan.
Pemanfaatan media cetak :
Media cetak khususnya modul merupakan media utama yang digunakan dalam pendidikan. Beberapa hal yang perlu diperatikan dalam pemanfaatan media cetak dalam pendidikan antara lain :
a)      Pastikan bahwa semua modul dan media cetak lain seperti foster, lembar kerja dll yang dibutuhkan untuk semua mata pelajaran telah dirancang dan diproduksi sesuai dengan prinsip pengembangan bahan belajar mandiri.
b)      Pastikan bahwa modul – modul yang dibutuhkan tersebut didistribusikan dengan baik keseluruh tutor dan peserta didik sesuai dengan mata pelajaran yang diambilnya.
c)      Pastikan para tutor  telah memahami semua modul sesuai dengan mata pelajaran yang dibinanya untuk memudahkan memberikan bantuan konsultasi kepada peserta didiknya.
d)     Beri kesimpulan kepada peserta didik untuk mengukur keberhasilan belajarnya
( ujian ) secara fleksibel sesuai dengan kepastian belajarnya masing – masing. Pastikan peserta didik memperoleh umpan balik sesegera mungkin.
Kelebihan penggunaan media cetak :
a)      Mampu menyampaikan berbagai informasi yang berkaitan dengan fakta maupun konsep abstrak yang bersifat pengetahuan, keterampilan ataupun  sikap.
b)      Dapat digunakan kapan saja ( pagi hari, siang hari, malam hari ) dan dimana saja ( seperti dirumah, dikendaaraan umum, terminal atau tempat lain yang memungkinkan ).
c)      Penggunaannya mudah, tidak bergantung kepada peralatan lain. Kemasan media cetak umumnya ringan dan kecil memungkinkan peserta didik yang mudah membawanya kemana saja mereka pergi.
d)      Selain bentuk fisiknya mudah dibawa, penataan atau teknik penyajian materinya pun mudah dipelajari. Misalnya, teknik penyajian seperti penulis indek, daftar isi, penggunaan halaman, bab – bab, judul maupun sub judul.
Kekurangan dari penggunaan media cetak:
a)      Membosankan
b)      Tidak disukai bagi siswa yang tidak suka membaca
c)      Terkadang terdapat kesalahan pengetikan
7.      Media proyeksi: OHP, slide, film
Media Proyeksi merupakan salah satu media yang terklasifikasi pada media visual. Media ini memberikan rangsangan-rangsangan visual yaitu melalui indera penglihatan. Media ini langsung berinteraksi dengan pesan yang ingin disampaikan. Masksud pesan disini tentu saja materi pelajaran yang akan disampaikan. Jadi dengan media proyeksi, materi tersebut dapat terserap dengan baik.
Pemanfaatan media proyeksi:
media proyeksi sangat membantu dan merupakan solusi yang tepat untuk dapat menghidupkan proses pembelajaran
Kelebihan dari media proyeksi:
a)      Dapat digunakan untuk menyajikan pesan di semua ukuran ruangan kelas.
b)      Menarik, karena memungkinkan penyajian yang variatif dan disertai dengan warna-warna yang menarik.
c)      Tatap muka dengan siswa selalu terjaga dan memungkinkan siswa untuk mencatat hal-hal yang penting.
d)     Dapat digunakan berulang-ulang
e)      Membantu menimbulkan pengertian dan ingatan yang kuat pada pesan yang disampaikan dan dapat dipadukan dengan unsur suara.
f)       Baik untuk mengembangkan imajinasi siswa.
Kekurangan dari media proyeksi:
a)      Kadangkala terjadi distorsi gambar dan warna akibat kerusakan atau gangguan  magnetik.
b)      Pembuatannya memerlukan banyak waktu dan tenaga.
c)      Memerlukan operator khusus untuk mengoperasikannya.
d)      Memerlukan penggelapan ruangan
e)      Memerlukan biaya yang boleh dikatakan besar.
f)       Hanya dapat menyajikan gambar yang diam (geraknya terbatas walaupun dengan menggunakan lebih dari sebuah proyektor.
8.      Media dengar / Audio: Radio, Tape Recorder
 Menurut sudjana dan Rivai ( 2003 :129 ) media audio untuk pengajaran adalah bahan yang mengandung pesan dalam bentuk auditif ( pita suara atau piringan suara), yang dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemauan sisiwa sehingga terjadi proses belajar mengajar.
Pemanfaatan media Audio:
a)      Pengajaran bahasa asing
b)      Pengajaran melalui radio
Kelebihan dari media dengar / Audio:
a)      Sifatnya mudah dipindahkan (mobile). Radio dapat di pindahkan dari suatu ruang ke ruang lain dengan mudah.
b)      Isi/ materi dapat di rekam dan di putar lagi sesuka kita
c)      Radio dapat memusatkan perhatian siswa pada kata-kata yang di gunakan pada bunyinya dan artinya.
d)     Jangkauan fleksibel
e)      Relatif murah, produksi materi juga murah
Kekurangan dari media dengar / Audio:
a)      Sifat komunikasinya hanya satu arah (one way comunication)
b)      Terikat oleh waktu, dan bersifat sekali jalan, sehingga siswa sering meminta pengulangan pemutaran
c)      Tidak ada gambar
d)     Kurang menarik
9.      Media Audio visual :Slide Suara, Film, Tv
Menurut Yudhi Munadi media audio visual adalah “media yang melibatkan indera pendengaran dan penglihatan sekaligus dalam satu proses. Sifat pesan yang dapat disalurkan dapat berupa pesan verbal dan non verbal yang terlihat layaknya media visual, juga pesan verbal dan non verbal yang terdengar layaknya media audio.
Pemanfaatan  Media Audio Visual:
a)      Menjelaskan kepada siswa bagaimana proses pembelajaran dengan menggunakan media audio visual.
b)      Menjelaskan kepada siswa tentang manfaat menggunakan media audio visual dalam pembelajaran sehingga menimbulkan semangat siswa untuk mengikuti selama pelajaran berlangsung.
c)      Memutar video dan menyuruh siswa untuk menyaksikan nya dengan seksama.
d)     Meminta siswa untuk menyimpulkan tentang video sejarah yang di saksikannya.
Langkah –langkah pembuatan media Audio Visual:
a)      Memberi penjelasan dan pengarahan kepada siswa dalam menggunakan media pembelajaran audio visual.
b)      Mempersiapkan apa saja yang di butuhkan dalam menggunakan media audio visual. Seperti televisi, kaset, dan DVD yang akan di putar.
Kelebihan dari media Audio Visual:
a)      Siswa dapat menyaksikan peristiwa masa lampau
b)      Pengetahuan siswa menjadi bertambah dengan menyaksikan video tsb, karena selama ini hanya mengetahui sejarah dari tulisan dan gambar.
c)      Siswa dapat mencontoh semangat Pahlawan dari video yang di saksikan.
Kekurangan dari media Audio Visual:
a)      Mungkin ada beberapa siswa yang pendengarannya kurang, atau yang penglihatannya kurang baik sehingga sulit untuk menyaksikan atau mengikuti kisah dalam video tsb.
b)      Karena media pembelajaran ini menggunakan energy listrik, maka pelajaran tidak berlangsung dengan lancar. Apabila lingkungan sekolah sulit listrik. Atau listrik nya mati saat pelajaran sedang berlangsung.
10.  Media Internet : Website, Blog
Pemanfaatan Media Internet:
a)      Sebagai media interaktif di luar kelas
b)      Media untuk mendapatkan informasi tentang pelajaran
c)      Sarana untuk berdiskusi
Kelebihan Media Internet :
a)      Peserta didik mudah mengaksesnya
b)      Internet memberikan sambungan (konektivitas) dan jangkauan yang sangat luas sehingga akses data dan informasi tidak dibatasi waktu, tempat, dan negara.
c)      Up to date, media online dapat melakukan update (pembaharuan) suatu informasi atau berita dari waktu ke waktu dan dimana saja, tidak melulu menggunakan bantuan komputer, tetapi fasilitas teknologi pada handphone (telepon genggam) atau lebih spesifik dengan kata smartphone (telpon genggam yang telah memiliki fungsi setara komputer, ex: Android, Symbian, WP, iOS, BlackBerry). Hal ini terjadi karena media online memiliki proses penyajian informasi/berita yang lebih mudah dan sederhana.
d)     Praktis, media online terbilang praktis karena kemudahan untuk mendapatkan berita dan informasinya, kapan saja bila diinginkan media online dapat dibuka dan dibaca sejauh didukung oleh fasilitas teknologi internet. Handphone yang memiliki fasilitas koneksi internet, komputer yang memiliki sambungan internet baik di perkantoran atau di rumah, dan dapat pula di warung internet (warnet) (Yunus, 2010:32-33).
e)      Akses informasi melalui internet lebih cepat bila dibandingkan dengan mencari informasi pada halaman-halaman buku-buku di perpustakaan. Kita tinggal mengklik icon tertentu, maka apa yang kita inginkan akan muncul di layar monitor komputer kita.
f)       Dibandingkan dengan membeli buku atau majalah asli, penelusuran informasi melalui internet jauh lebih murah. Apalagi pada saat ini banyak situs yang menyediakan jasa informasi secara cuma-cuma. Kita btinggal mengunduh atau mencetak informasi yang kita butuhkan.
Kekurangan Media Internet :
a)      Kebenaran artikel belum bisa dipertanggungjawabkan
b)      Menimbulkan ketergantungan siswa terhadap internet
c)      Belum bisa dijadikan acuan utama dalam karya tulis
d)     Internet bersifat interaktif dengan menyediakan banyak sekali link-link menuju situs tertentu yang terkadang membuat kita menggoda untuk mengkliknya yang justru membuat pencarian informasi kita terbengkalai dan lepas kendali.
e)      Salah satu kelemahan internet yang sangat terasa dan sangat mengganggu adakah resiko terkena virus komputer yang mudah menyebar, baik melalui email maupun melalui file-file yang kita unduh.
11.   Media Multimedia
Pemanfatan media multimedia;
a)      Mempermudah proses belajar-mengajar
b)      Untuk membuat pelajaran lebih menarik
Kelebihan Media Multimedia :
a)      Menarik perhatian
b)      Meningkatkan kualitas penyampaian informasi
c)      Sistem pembelajaran lebih inovatif dan interaktif
d)     Mampu menimbulkan rasa senang selama PBM berkangsung sehingga akan menambah motivasi siswa.
e)      Mampu menggabungkan antara teks, gambar, audio, musik, animasi gambar atau video dalam satu kesatuan yang saling mendukung sehingga tercapai tujuan pembelajaran.
f)       Mampu menvisualisasikan materi yang abstrak.
g)      Media penyimpanan yang relative gampang dan fleksibel
h)      Membawa obyek yang sukar didapat atau berbahaya ke dalam lingkungan belajar
i)        Menampilkan obyek yang terlalu besar kedalam kelas
Kekurangan Media Multimedia :
a)      Tuntutan terhadap spesifikasi komputer yang memadai
b)      Biaya relative mahal untuk tahap awal
c)      Kemampuan SDM dalam penggunaan multimedia masih perlu ditingkatkan.
d)     Belum memadainya perhatian dari pemerintah
e)      Belum memadainya infrastruktur untuk daerah tertentu
12.   Media Pelaku Sejarah
Kelebihan Media Pelaku Sejarah:
a)      Langsung kepada pelaku dan saksi sejarah, sehingga mudah menggambarkan situasi
b)      Dapat diperoleh keterangan yang sedalam-dalamnya
c)      Informasi yang diinginkan dapat diperoleh dengan cepat
d)     Informasi yang diperoleh lebih dipercayai kebenarannya
e)      Narasumber biasanya lebih bersedia mengungkapkan keterangan-keterangan yang sebenarnya tidak ingin (enggan) diberikannya
Kekurangan Media Pelaku Sejarah :
a)      Memerlukan waktu, tenaga, dan biaya yang lebih besar
b)      Sangat tergantung pada narasumber
c)      Tidak ada jaminan kebenaran
d)     Bisa saja keterangannya tidak lengkap
e)      Sering berbeda pendapat antar pelaku/ saksi sejarah
DAFTAR PUSTAKA
Basuki, Wibawa dkk. 1991/1992. Media Pengajaran. Jakarta:Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
http://adri_pran.guru-indonesia.net/artikel_detail-25005.html
http://stitattaqwa.blogspot.com/2012/06/media-audio-sebagai-media-pembelajaran.html